
Striker Galatasaray, Mauro Icardi, saat ini tengah menjadi perbincangan hangat di dunia sepak bola. Rumor mengenai kepulangannya ke Serie A muncul seiring dengan keinginan Icardi untuk meninggalkan klub Turki tersebut.
Setelah tiga tahun di Paris Saint-Germain, Icardi memulai petualangan baru dengan bergabung ke Galatasaray sebagai pemain pinjaman di musim 2022/2023. Meskipun awalnya diragukan, ia menunjukkan performa yang mengesankan dengan mencetak 23 gol dan 8 assist dalam 26 penampilan, membantu klub meraih gelar liga.
Pada musim berikutnya, Galatasaray secara permanen merekrut Icardi dengan biaya 10 juta euro, dan ia terus menunjukkan ketajaman dengan koleksi 32 gol dan 12 assist dari 47 pertandingan. Kesuksesannya berkontribusi pada gelar liga kedua beruntun bagi tim.
Kendala dan Persaingan di Lini Depan Galatasaray
Kendati performanya cemerlang di dua musim pertama, musim 2024/2025 menjadi tantangan berat bagi Icardi. Cedera lutut yang dialaminya membuatnya hanya tampil dalam 14 pertandingan, mengurangi kontribusinya untuk tim.
Belakangan, posisi Icardi di tim terancam dengan kedatangan dua pilar baru, Victor Osimhen dan Leroy Sane. Persaingan di lini depan semakin ketat, membuatnya harus berjuang lebih keras untuk mempertahankan posisinya sebagai ujung tombak.
Saat ini, Icardi telah menjadi kapten tim, tetapi cedera dan persaingan ketat di skuad ikut menambah kompleksitas dalam situasinya. Kondisi ini membuatnya berpikir ulang mengenai masa depannya di Galatasaray.
Kabarnya Icardi Bisa Meninggalkan Galatasaray
Dengan kontrak yang akan berakhir pada musim panas 2026, spekulasi mengenai hengkangnya Icardi semakin meningkat. Ia dianggap sebagai salah satu aset berharga, yang bisa memberikan keuntungan bagi Galatasaray jika dilepas.
Menjelang bursa transfer Januari mendatang, berbagai rumor beredar mengenai potensi kepindahannya. Beberapa klub di Serie A dikabarkan tertarik untuk memulangkan sang striker ke kompetisi yang membesarkan namanya.
Icardi pun mulai dibayangi oleh bayang-bayang masa lalu ketika menampilkan performa puncaknya di Italia, yang membuatnya menjadi salah satu penyerang top di Eropa. Kini, setelah bertahun-tahun menjelajahi berbagai liga, apa langkah selanjutnya bagi Icardi?
Perjalanan Karier Icardi yang Penuh Likuan
Pemain asal Argentina ini memulai kariernya di Sampdoria sebelum mendapatkan perhatian dari Inter Milan, di mana ia tampil mengesankan dan menjadi kapten tim. Ketajaman Icardi membuatnya dikenal sebagai salah satu striker terbaik di Eropa.
Setelah meninggalkan I Nerazzurri pada 2020, dia bergabung dengan PSG, namun situasinya di klub Prancis tidak sepenuhnya berjalan mulus. Tampil sebagai pinjaman di Galatasaray memberikan Icardi kesempatan untuk menemukan kembali bentuk terbaiknya.
Kini, kembali ke Turki setelah masa pinjaman yang sukses, perjalanan karier Icardi berpotensi mengarah ke perubahan signifikan. Bagaimana dia menghadapi tantangan baru ini menjadi salah satu sorotan utama dunia sepak bola saat ini.
